Ditlantas Polda Kalteng Terus Bagikan Bantuan Sosial Kepada Warga Terdampak Kenaikan BBM

PALANGKA RAYA - Direktorat Lalu Lintas Polda Kalteng melakukan bhakti sosial dengan membagikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak dari kenaikan bahan bakar minyak BBM, Palangka Raya Kamis (15/9/2022) siang.

Direktur Lalu Lintas Polda Kalteng Kombes Pol. Heru Sutopo, S.I.K melalui Kasubditregident AKBP. Ampi Mesias Von Bulow, S.I.K, . M.H. mengatakan kegiatan merupakan wujud empati Ditlantas dan kegiatan ini akan terus dilakukan untuk mengurangi beban masyarakat yang kurang mampu dampak kenaikan harga BBM.

Baca juga: Road Safety Campaign, Dirlantas Polda Kalteng Ajak Masyarakat Tingkatkan Disiplin Berlalu Lintas

 “Siang ini kami membagikan bantuan sosial berupa makanan siap saji sebanyak 750 paket, dimana hal ini terus kami lakukan guna mengurangi beban warga yang terdampak dari kenaikan bbm pada saat ini, ” ucap Ampi

Baca juga: Resmi Jabat Kapolres Bartim, Ini Profil Singkat AKBP Viddy Dasmasela, SH, SIK

Bantuan ini kami bagikan dengan cara hunting system kepada masyarakat yang kesehariannya bekerja mencari nafkah di jalan diantaranya, tukang becak, pengumpul barang bekas, Penjaja Keliling, pedagang asongan dan lainnya. 

Sementara salah satu penerima manfaat mengucapkan terimakasih kepada Ditlantas Polda Kalteng atas bantuan yang telah diberikan.

Baca juga: Edukasi Tertib Berlalu Lintas di Hari Bhayangkara Ke-76, Ditlantas Polda Kalteng Gelar Road Safety Campaign di CFD

“Kami merasa sangat terbantu dan mengucapkan banyak terimakasih kepada Ditlantas Polda Kalteng atas bantuan yang telah diberikan apalagi ditengah-tengah situasi kenaikan harga bahan bakar minyak ini, ” pungkasnya 

 “Saya berharap dengan kegiatan bhakti sosial ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak, kami juga menghimbau dan ingatkan kepada masyarakat untuk selalu disiplin dalam berlalu lintas agar budaya tertib berlalu lintas dapat terbentuk dan angka kecelakaan menurun sehingga terciptanya Kamseltibcarlantas yang aman dan kondusif, ".

Baca juga: Fasilitasi pemeriksaan IVA dan SADANIS, Ditpolairud wujudkan wanita Indonesia Bebas Kanker serviks dan payudara